Selasa, 18 Oktober 2016

DKI Segera Luncurkan 200 Bus Lower Deck

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan meluncurkan sebanyak 200 bus lower deck pada lusa, Rabu (19/10) mendatang. Bus akan dioperasikan sebagai angkutan umum reguler Ibukota.
"Kami nanti Rabu akan lepaskan 200 bus yang lower deck"
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, bus lower deck sudah selesai diproduksi. Setelah selesai proses administrasi maka akan langsung diluncurkan.

"Kami nanti Rabu akan lepaskan 200 bus yang lower deck," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (17/10).

Menurut Basuki, beberapa diantara bus akan diperuntukan bagi penyandang disabilitas. Sehingga bisa memudahkan penyandang disabilitas untuk menggunakan angkutan umum.

"Termasuk bus jemputan untuk penyandang disabilitas, kalau naik taksi kan susah,"

Basuki mengaku berkomitmen untuk memperbaiki angkutan umum di Ibukota. Bahkan sebelum akhir tahun ini tap out di bus Transjakarta bisa diterapkan di semua koridor. Sehingga perjalanan penumpang bisa diketahui, untuk menyediakan layanan bus langsung ke tujuan.

"Tahun ini juga kami akan selesaikan untuk tap. Orang turun dari halte, kemana tujuan kami akan dapat, supaya bisa kasih bus jurusan langsung, saya tidak ingin orang naik bus terlalu banyak pindah,"

Jalan Layang Transjakarta Tendean-Ciledug Hampir Selesai

Pembangunan jalan layang Transjakarta koridor XIII Tendean-Ciledug hampir rampung.
" Dengan topping off ini kita harapkan paket Tendean bisa segera terselesaikan"
Kepala Bidang Simpang dan Jalan Tak Sebidang, Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Heru Suwondo mengatakan, paket Tendean terpasang 331 segmental box girder. Topping off ini yang kedua kali dilakukan setelah minggu lalu di segmental Taman Puring.

"Dengan topping off ini kita harapkan paket Tendean bisa segera terselesaikan,"

Pekerjaan selanjutnya yang akan dilakukan adalah pembangunan parapet, railling, saluran dan lainnya. Untuk paket Tendean sendiri sudah mencapai 93 persen dan diharapkan rampung pada 15 Desember 2016.

"Karena sudah selesai, di bawah alat berat sudah bisa dikurangi sehingga bisa dilewati normal,"

Pembangunan jalan layang Transjakarta koridor XIII ini melingkupi daerah Kapten Tendean-Blok M-Ciledug merupakan proyek Dinas Bina Marga DKI tahun anggaran multi years 2013-2016. Proyek ini bersumber dari APBD dengan nilai sebesar Rp 2,4 triliun rupiah.

Panjang pengerjaan adalah 10,5 kilometer dengan 12 halte Transjakarta. Pekerjaan dibagi menjadi delapan paket pekerjaan yang dikerjakan oleh delapan kontraktor dan diharapkan mampu mengurangi kemacetan di DKI Jakarta