Jalur bus Transjakarta terus disterilisasi Pemprov DKI Jakarta
bersama Polda Metro Jaya. Sterilisasi merupakan persiapan sebelum
ratusan bus Transjakarta baru dan bus sedang berbahan bakar gas tiba
pada bulan Desember nanti.
Jokowi mengakui saat ini pelayanan bus Transjakarta belum maksimal karena jumlah bus yang ada sangat terbatas. "Bayangkan saja, busway itu kan sudah delapan tahun. Tapi jumlah busnya nggak pernah nambah. Cuma 500-an bus terus. Ya ndak cukup," katanya.
"Persiapan dong, masa busnya datang baru sterilisasi. Tapi meskipun bus tidak datang tetap harus steril," ujar Jokowi, di rumah dinasnya Jalan Taman Surapati No 7, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/11).
Dikatakan Jokowi, seharusnya jalur tersebut memang khusus untuk bus Transjakarta, sehingga harus steril dari kendaraan lain. Untuk itu, masyarakat diminta untuk lebih tertib berlalulintas. "Itu aturan jalur untuk bus Transjakarta. Ini masalah tertib hukum," katanya.
Selain pengadaan 310 bus Transjakarta, pada Desember mendatang juga akan dibeli ratusan bus sedang berbahan bakar gas (BBG). Nantinya bus sedang tersebut akan mendukung operasional bus Transjakarta sehingga diperbolehkan melintas di jalur Transjakarta seperti Kopaja AC dan APTB.
"Tahun 2014 kita akan tambah lagi 1.000 bus. Terus nanti ada monorel, MRT, juga kita akan berlakukan ERP di jalan-jalan protokol. Jadi, angkutan umum akan ditingkatkan pelayanannya dan ditambah jumlah armadanya," kata Jokowi. Di samping itu, nantinya akan dibuat jalur khusus Sepeda sehingga orang yang bepergian dengan bersepeda akan bertambah.
Jokowi mengakui saat ini pelayanan bus Transjakarta belum maksimal karena jumlah bus yang ada sangat terbatas. "Bayangkan saja, busway itu kan sudah delapan tahun. Tapi jumlah busnya nggak pernah nambah. Cuma 500-an bus terus. Ya ndak cukup," katanya.
"Persiapan dong, masa busnya datang baru sterilisasi. Tapi meskipun bus tidak datang tetap harus steril," ujar Jokowi, di rumah dinasnya Jalan Taman Surapati No 7, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/11).
Dikatakan Jokowi, seharusnya jalur tersebut memang khusus untuk bus Transjakarta, sehingga harus steril dari kendaraan lain. Untuk itu, masyarakat diminta untuk lebih tertib berlalulintas. "Itu aturan jalur untuk bus Transjakarta. Ini masalah tertib hukum," katanya.
Selain pengadaan 310 bus Transjakarta, pada Desember mendatang juga akan dibeli ratusan bus sedang berbahan bakar gas (BBG). Nantinya bus sedang tersebut akan mendukung operasional bus Transjakarta sehingga diperbolehkan melintas di jalur Transjakarta seperti Kopaja AC dan APTB.
"Tahun 2014 kita akan tambah lagi 1.000 bus. Terus nanti ada monorel, MRT, juga kita akan berlakukan ERP di jalan-jalan protokol. Jadi, angkutan umum akan ditingkatkan pelayanannya dan ditambah jumlah armadanya," kata Jokowi. Di samping itu, nantinya akan dibuat jalur khusus Sepeda sehingga orang yang bepergian dengan bersepeda akan bertambah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar