Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menargetkan perkulakan
di Pasar Kramat Jati rampung dibangun pada Desember mendatang.
Perkulakan tersebut akan menjadi pusat grosir untuk pedagang yang ada di
Ibukota.
Basuki mengatakan, sengaja membangun perkulakan di Pasar Kramat Jati ini agar pedagang bisa mendapatkan harga-harga yang murah. Selama ini pedagang tidak pernah mendapatkan harga murah, khususnya untuk bahan pokok. Sehingga harga jual kepada masyarakat juga tinggi.
"Karena sistem dagang, kenapa pasar kita tidak bisa jual barang murah? Karena belinya, sudah harga mahal, makanya sekarang kami mau main grosir, supaya pedagang kita beli langsung harga distributor pertama," ucapnya.
Menurut Basuki, dengan cara ini sekaligus bisa untuk mengontrol harga kebutuhan pokok masyarakat. Sehingga penerintah bisa melakukan intervensi harga kepada pedagang. "Kami punya pasar, jadi bisa kami kontrol, selama ini kan susah untuk kontrol," ujarnya.
Pembangunan perkulakan ini akan dilakukan oleh salah satu BUMD DKI yakni PD Pasar Jaya. Mereka akan menyuplai bahan pangan dengan harga grosir. "Kami sudah perintahkan PD Pasat Jaya untuk segera membangunnya,"
"Kami nanti akhir Desember ini, akan keluar Pasar Grosir Kramat Jati ""Kami nanti akhir Desember ini, akan keluar Pasar Grosir Kramat Jati," kata Basuki usai menjadi pembicara di acara Young on Top National Conference 2016, di Balai Kartini
Basuki mengatakan, sengaja membangun perkulakan di Pasar Kramat Jati ini agar pedagang bisa mendapatkan harga-harga yang murah. Selama ini pedagang tidak pernah mendapatkan harga murah, khususnya untuk bahan pokok. Sehingga harga jual kepada masyarakat juga tinggi.
"Karena sistem dagang, kenapa pasar kita tidak bisa jual barang murah? Karena belinya, sudah harga mahal, makanya sekarang kami mau main grosir, supaya pedagang kita beli langsung harga distributor pertama," ucapnya.
Menurut Basuki, dengan cara ini sekaligus bisa untuk mengontrol harga kebutuhan pokok masyarakat. Sehingga penerintah bisa melakukan intervensi harga kepada pedagang. "Kami punya pasar, jadi bisa kami kontrol, selama ini kan susah untuk kontrol," ujarnya.
Pembangunan perkulakan ini akan dilakukan oleh salah satu BUMD DKI yakni PD Pasar Jaya. Mereka akan menyuplai bahan pangan dengan harga grosir. "Kami sudah perintahkan PD Pasat Jaya untuk segera membangunnya,"